Pages

Thursday, October 11, 2018

Diklaim Bisa Sembuhkan Gay dan Autisme, Produk Fermentasi Kubis Ini Dapat Peringatan

Liputan6.com, Jakarta Seorang wanita mengklaim bahwa fermentasi jus kubis yang dia produksi dapat menyembuhkan kanker, menumbuhkan kembali anggota tubuh, dan "menyembuhkan" orang gay dan autisme. Perempuan ini diperingatkan oleh Komisi Perdagangan Federal (FTC) di Amerika Serikat karena klaim kesehatan palsunya.

Warga Ohio ini, Jillian Epperly, menerima surat peringatan dari FTC setelah dia memberikan pernyataan tentang manfaat fermentasi kubisnya di laman JillyJuice.com.

"Adalah melanggar hukum untuk membuat klaim kesehatan, baik secara langsung atau tidak langsung, melalui iklan atau cara lain, tanpa dukungan ilmiah yang memadai pada saat klaim dibuat, atau untuk melebih-lebihkan manfaat produk atau layanan yang Anda promosikan," tulis surat tersebut seperti dikutip dari Buzzfeednews.com pada Kamis (11/10/2018).

FTC mendesak Jillian meninjau semua klaim dari produknya serta memastikan semuanya didukung oleh sumber ilmiah yang kompeten dan bisa dipercaya. Hal ini juga membuat Epperly beserta produknya harus diperiksa.

Selain itu, dia terancam harus mengembalikan semua uang dari orang-orang yang sudah membeli fermentasi kubis itu.

Pada Maret lalu, BuzzFeed News melaporkan bahwa Epperly, yang tidak memiliki pelatihan atau pendidikan medis, memiliki sebuah teori aneh. Dia mengatakan bahwa berbagai penyakit dapat diatasi dengan meminym jus kubis asin yang difermentasi. 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Let's block ads! (Why?)


October 11, 2018 at 08:34PM
via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2QLr597
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT

No comments:

Post a Comment