Sanubari Panas: Hong Kong vs Timnas Indonesia, Tarung Pemain Naturalisasi

Monday, October 15, 2018

Hong Kong vs Timnas Indonesia, Tarung Pemain Naturalisasi

Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia akan menghadapi Hong Kong pada laga uji coba yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Selasa (16/10) sore. Laga ini tampaknya bakal menjadi pertarungan para pemain naturalisasi di kedua kubu.

Indonesia saat ini hanya menurunkan dua pemain naturalisasi pada laga persahabatan, sedangkan Hong Kong gunakan tujuh pemain naturalisasi untuk memperkuat kekuatan tempurnya.

Tim Garuda akan menjalani laga persahabatan melawan Hong Kong sebagai ajang untuk melihat persiapan kekuatan timnas sebelum gelaran Piala AFF 2018 November mendatang. Bima Sakti yang kini menggantikan sementara posisi Luis Milla, masih menggunakan pemain yang sebelumnya kerap dipilih mantan pemain Barcelona tersebut.

Didominasi pemain U-23, Timnas Indonesia tetap menggunakan pengalaman pemain senior dan memanfaatkan kekuatan pemain naturalisasi. Memanggil 22 pemain untuk memperkuat timnas, Indonesia kali ini menggunakan dua pemain naturalisasi pada uji coba lawan Hong Kong

Mereka adalah Stefano Lilipaly, dan Alberto Goncalves. Sementara Vizcarra dipulangkan dan digantikan Andik Vermansah.

Stefano Lilipaly salah satu pemain naturalisasi andalan Timnas Indonesia. (Foto: CNN Indonesia/Andry Novelino)

Sedangkan bagi kubu tim tamu, menggunakan tujuh pemain naturalisasi untuk memperkuat kekuatan tempur mereka. Setelah musim lalu menggunakan delapan pemain naturalisasi, Hongkong memanggil beberapa nama yang sebelumnya juga telah mengisi posisi timnas musim lalu. Hong Kong bertabur para pemain naturalisasi di sektor belakang dan depan. Di lini belakang, ada nama seperti Daniel Cancela dari Spanyol dan Andrew James Russel asal Inggris.

Sektor depan bahkan seluruhnya diperkuat oleh para pemain asing rekrutan dari luar Hong Kong. Mereka adalah winger asal Inggris Jaimes Anthony McKee, penyerang Alessandro Ferreira (Brasil), Giovane Alves Da Silva (Brasil), Paul Oliver Ngue (Kamerun), dan Alexander Oluwatayo Akande (Nigeria).

Pemain PSM

Uniknya, salah satu pemain naturalisasi Hong Kong saat ini, tengah membela salah satu klub Indonesia, PSM Makassar. Pemain berumur 31 tahun, Alessandro Ferreira Leonardo, dibanderol dengan harga 5 milliar rupiah pada Juli lalu.

Meski perekrutan Leonardo oleh PSM dikabarkan sebagai mengganti peran Bruce Djite yang kurang berkontribusi, hingga kini faktanya mantan pemain klub Kitchee SC ini telah bermain dalam lima pertandingan atau 261 menit, namun belum kunjung menyarangkan satu gol pun untuk PSM Makassar.

Pada 2016, di bawah asuhan Alfred Riedl, Indonesia berhasil melaju ke Piala AFF. Namun, langkah Indonesia meraih juara dijegal oleh Thailand setelah menelan kekalahan dengan skor agregat 3-2 pada laga final.

Setelah gagal merebut titel juara musim lalu, ajang AFF mendatang akan menjadi target juara bagi Indonesia. (dre/nva)