| Jakarta, CNN Indonesia -- Van berukuran bongsor Mercedes-Benz, Sprinter, bukan hanya bisa didesain mengangkut penumpang hingga 20 orang tetapi juga mampu dirancang sebagai ambulans. Rancangan Ambulans Sprinter saat ini dipajang di pameran international Hospital Expo yang digelar di Jakarta pada 17 - 20 Oktober 2018. Beda dari DFSK Super Cab Ambulance berbasis pikap yang juga dipamerkan di ajang itu, Mercedes-Benz membuat ambulans versi mewah. Ambulans Sprinter menggunakan basis Sprinter 315 CDI A2 dan dibekali peralatan medis berteknologi merek Spencer. Dimensi panjang hampir 6 m, lebar nyaris 2 m, dan tinggi 2,7 m menghasilkan ruang kerja optimal untuk kegiatan medis. Karoseri dengan tinggi interior 1,9 m memungkinkan perawat ataupun dokter melayani sambil berdiri. Ambulans Sprinter dibekali mesin 2.143 cc bertenaga 150 tenaga kuda dan torsi 330 Nm. Transmisi 6 percepatan ECO gear 360 dikatakan mendukung layanan dengan konsumsi bahan bakar rendah.
 Mercedes-Benz Ambulans Sprinter. (Dok. Mercedes-Benz Distribution Indonesia) |
Kariyanto Hardjosoemarto, Deputy Director, Sales Operations and Product Management Mercedes-Benz Distribution Indonesia menjelaskan Sprinter adalah van berukuran besar yang bisa digunakan untuk segala situasi. Pihaknya disebut secara sistematis terus menambah varian yang berbeda. "Terlebih lagi, untuk para mitra kami, Sprinter juga dapat dimodifikasi dengan berbagai macam pilihan bentuk karoseri, dari ambulans hingga konsep motor home mewah," kata Kariyanto, dalam siaran resminya, Kamis (18/10). Ambulans Sprinter merupakan hasil kerja sama antara Mercedes-Benz dengan pemasok peralatan medis Global Nindia Prorescue dan produsen ambulans di Tangerang, Cakra Kejora Mandiri. (fea) Let's block ads! (Why?)
October 19, 2018 at 09:17PM
via CNN Indonesia https://ift.tt/2S2AF8J |
No comments:
Post a Comment