Sanubari Panas: Indonesia Raih Satu Gelar di Belanda Terbuka 2018

Sunday, October 14, 2018

Indonesia Raih Satu Gelar di Belanda Terbuka 2018

Jakarta, CNN Indonesia -- Pasangan ganda putra Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso, menjadi juara pada turnamen bulutangkis Belanda Terbuka 2018 setelah mengalahkan andalan tuan rumah Jelle Maas/Robin Tabeling.

Wahyu/Ade yang menempati unggulan kelima membutuhkan waktu satu jam dan satu menit untuk meraih gelar pertama pada tahun 2018.

Pada gim pertama, ganda putra nomor 20 dunia itu sempat tertinggal sebelum membalikkan keadaan pada kedudukan 10-9. Setelah memimpin, Wahyu/Ade pun tidak dapat langsung membukukan keunggulan dengan jarak yang jauh.

Sempat imbang 16-16 dan 17-17, Wahyu/Ade berhasil meraih kemenangan 21-19 di gim pertama.

Pada awal gim kedua Wahyu/Ade kembali tertinggal dan berhasil unggul dengan membukukan skor 10-9. Berhasil menjaga keunggulan hingga interval, poin Wahyu/Ade disalip Maas/Tabeling. Setelah kedudukan 16-16, perolehan poin Wahyu/Ade mandek dan harus kalah 17-21 di gim kedua.

Berbeda dengan dua gim sebelumnya, Wahyu/Ade berhasil mengungguli Maas/Tabeling dan langsung membukukan marjin yang jauh. Setelah unggul 5-1, pemilik dua gelar pada tahun 2017 itu perlahan menuju tangga juara dengan membukukan skor 7-3 dan 11-5.

Konsistensi permainan Wahyu/Ade berlanjut hingga melewati interval. Maas/Tabeling sempat meraih empat poin beruntun dan membuat Wahyu/Ade tertahan di angka 14. Namun setelah itu, Wahyu/Ade kembali meraih poin demi poin dan menang 21-11.

Kemenangan atas Maas/Tabeling sekaligus membalaskan kekalahan wakil Indonesia lainnya Berry Angriawan/Hardianto yang kalah dari pasangan Belanda itu pada babak perempat final.

Tidak ada wakil Indonesia selain Wahyu/Ade dan Berry/Hardianto di Belanda Terbuka. Selanjutnya Wahyu/Ade dan Berry/Hardianto akan tampil di Denmark Terbuka yang akan dimulai pada 16 Oktober. (nva/nva)